Pengantar algoritma dan pemrograman
Penegertitan pemrograman dan bahasa
pemrograman
Program adalah kumpulan instruksi yang digunakan untuk
mengatur computer agar melakukan sutu tindakan tertentu. Tanpa program computer
sesungguhnya tidak dapat berbuat apa-apa. Itulah sebabnya sering dikatakan
bahwa computer mencakup 3 aspek penting, berupa perangkat keras (hardware),
perangkat lunak (software), yang dalam hal ini berupa program, dan perangkat
akal (brainwere) atau orang yang berperan terhadap operasi computer maupun
pengembangan perangkat lunak. Dengan kata lain, program merupakan salah satu
bagian penting pada computer, yang
mengatur computer melakukan suatu tindakan, yang sesuai dengan yang dikehendaki
oleh pembuatnya.
Suatu program ditulis mengikuti suatu kaidah bahasa
pemrograman tertentu. Bahasa pemrograman dapat dianalaogikan dengan bahasa yang
digunakan manusia(bahasa manusia). Manusia dapat mengerjakan suatu instruksi
berdasarkan kalimat-kalimat dan computer bias menjalankan suatu instruksi menurut
program.
Bahasa-bahasa pemrograman dapat di kelompokkan menjadi:
1.Bahasa beraras-tinggi (high-level
language)
2.Bahasa beraras –rendah(low-level language)
Penerjamahan bahasa
Program yang diltlis dalam bahasa pemrograman seperti C
sebenarnya tidak mengerti oleh computer secara langsung , seba computer hanya
mengenal bahasa khasnya saja, yaitu bahasa mesin, yakni bahsa yang mengenal
bahasa kode 0 dan 1. Supaya program dapat dijalankan oleh computer, program
tersebut harus diterjemahkan terlebih dahulu kedalam bahasa mesin. Proses
penerjemahan disebut translator.
Translator dapat berupa:
1.Interpreter, atau
2.kompiler.
Penyelesaian masalah dengan program
Ada tiga langkah:
1.Menganalisa masalah dan membuat algoritma.
2.Menuangkan algoritma dalam pemrograman.
3.Mengeksuksi dan menguji program.
- Menganalisa masalah dan membuat algoritma.
Pengalaman, pengetahuan, kreatifitas, imajinasi, dan
kelihaian merupakan factor-faktor yang menetukan sekali keberhasilan terhadap
langkah ini.
Ada kalanya suatu algoritma disajikan dalam bentuk
diagram alir (flow-chart). Diagram alir
adalah suatu standar untuk mengambarkan suatu proses. Setiap langkah dalm
algoritma dinyatakan dengan sebuah symbol dan aliran setiap langkah (dari suatu
langkah ke langkah yang lain) dinyatakan dengan garis yang dilengkapi panah.
Sejumlah simbol standar yang digunakan untuk menyudun diagram alir.
Sejumlah simbol standar yang digunakan untuk menyudun diagram alir.
- Menuangkan Algoritma ke dalam Bentuk Program
Menuangkan algoritma dalam bentuk program ditentukan oleh
factor bahasa pemrograman yang akan digunakan.
Contoh , langakah “Hitung Keliling Persegi panjang dengan
menggunakan rumus 2 x (panjang + lebar)” perlu d terjemahkan menjadi pernyataa
pada bahasa pemrograman
Contoh program JAVA
Program:LuasLingkaran.java
//Berkas; LuasLingkaran.java
class LuasLingkara {
public static void main (String[] args} {
double jari-jari, luas;
System.out.println(“Menghitung Luas
Lingkaran”);
Jari-jari = 20;
Luas = 3.14 *jari-jari *
jari-jari;
System.out.println(“Luas
= “ +luas);
}
}
-
Mengeksekusi dan menguji program
Setelah program dibuat dan
dikompilasi, program perku dijalankan untuk diuji kebenarannya. Ada beberapa
kemungkinan kesalahan yang terjadi sewaktu proses kompilasi hingga
pengeksekusian program:
1.Kesalahan
sintaksis,
2.Kesalahan
logika, dan
3.Kesalahan
runtime
Struktur dasar Algoritma
- Macam struktur dasar algoritma
1.Sekuensional
(runtutan)
Langkah-langkah
yang dilakukan dalam algoritma diproses secsra berurutan.
2.Struktur
seleksi
Pemilihan
langkah yang didasarkan oleh suatu kondisi(pengambilan keputusan).
3.Struktur
pengulangan
Langkah
yang dijalankan beberapa kali.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar